Minggu, 22 Oktober 2017 yang lalu di Mall Kota Kasablanka Jakarta, saya Bunda Siti Rabiah hadir memenuhi undangan dari PT Sun Life Financial Indonesia sebagai anggota komunitas Blogger Mungil (Blomil) yang dikoordinir oleh mbak Kiki Handriyani.
Pukul 10.30 WIB pagi saya sudah sampai di tempat, dan acaranya sudah berlangsung. Tema kegiatan ini adalah “Sun Life Edufair 2017” yang dikemas dalam bentuk pameran pendidikan. Berlangsung selama 3 hari berturut-turut mulai pagi hingga malam hari. Saya sendiri diundang dan baru berkesempatan pada hari ke 3 yaitu hari Minggunya.
Setibanya di lokasi acara, saya langsung disambut dengan ramah dan diminta untuk mengisi buku tamu sekaligus diberikan snack. Event ini, dibanjiri oleh pengunjung dari berbagai wilayah se-Jabodetabek. Di panggung utama ini, saya menikmati berbagai penampilan tari dari utusan berbagai sekolah.

Boneka maskot dari Sun Life sedan istirahat setelah menghibur pengunjung Edufair 2017 (Foto: Siti Rabiah)
Penampilan Anak-anak
Berbagai penampilan dari anak-anak di Sun Life Edufair 2017 ini. Tidak kurang menghadirkan 20 Sekolah Dasar dan 5 sekolah non formal yaitu Taman Kanak-kanak dan Kelompok Bermain. Cukup lumayan aksi mereka dari Sanggar Ananda dengan berbagai tarian Betawi. Mereka diiringi music dan lagu-lagu dari sang maestro almarhum Benyamin. S yang mengawali acara ini.
Bukan hanya itu saja, di sekitar panggung utama ada pameran pendidikan. Juga ada tampil anak SD bercerita dalam bahasa Inggris, wah….hebat ya. Selain itu ada Taekwondo, di mana anak saling bergantian mematahkan kayu. Tidak kalah seru penampilan dancer-dancer dari salah satu dari 20 SD yang ikut memeriahkan acara Sun Life Edufair 2017 ini.
Work Shop Anak
Sun Life Edufair 2017 ini juga menggelar acara workshop di panggung Mozaik Walk. Workshop ini cukup heboh dan lucu karena anak-anak yang berani dan nyalinya kuat tampil ke atas panggung. Mereka memperagakan bagaimana layaknya seorang jurnalis dan presenter di lapangan. Wah…lumayan lucu dan heboh deh.
Workshop bertema “Asyiknya Jadi Jurnalis” ini menghadirkan Hana Fauzi dimana beliau adalah Redaktur Pelaksana Koran Sindo dan Adjat Wiratma seorang jurnalis televisi senior dari MNC Grup. Beliaulah berdua yang membimbing anak-anak, bagaimana seharusnya wartawan atau presenter televisi bekerja di lapangan. Kak Hana dan Kak Adjat, begitu anak-anak memanggil beliau. Mereka berdua memotivasi agar anak berani tampil berakting di atas panggung sebagai jurnalis dan presenter.
Anak-anak juga mendapat pencerahan dari Kak Hana, menurut wartawan senior ini semua wartawan itu dituntut untuk bisa menulis berita di semua bidang. Wartawan itu kuncinya adalah menyampaikan berita sebenarnya, bukan menyempaikan berita bohong atau berita hoax, karena berita itu dari masyarakat untuk masyarakat juga.
Kak Hana juga mengatakan, kenapa wartawan yang harus memberitahu berita ke masyarakat?, karena wartawan yang paling pertama mengetahui informasi. Wartawan itu juga ada bidangnya. Ada wartawan olahraga, wartawan politik, wartawan ekonomi, wartawan hiburan dan lain-lain.
Kak Hana menambahkan bahwa ada juga yang namanya Citizen Journalis, yang kerjanya sama dengan wartawan, hanya saja bedanya kalau Citizen Journalis itu berasal dari warga biasa yang bisa menulis di blognya atau di media sosial seperti Blog, FB, IG dan Twitter.
Asuransi Sun Life itu apa sih ?
Asuransi Sun Life adalah asuransi pendidikan yang memiliki perencanaan keuangan, untuk memenuhi kebutuhan dana pendidikan anak yang akan datang.
Elin Waty, Presiden Direktur Sun Life, mengatakan, “Sun Life Edufair 2017 merupakan wujud nyata komitmen serta kontribusi kami dalam mengedukasi masyarakat akan pentingnya memiliki perencanaan keuangan terutama untuk memenuhi kebutuhan dana pendidikan yang terus meningkat setiap tahunnya.
Berdasarkan data IPSOS (The Value of Education, Higher and Higher, 2017) keluarga Indonesia menempatkan pendidikan sebagai prioritas utama karena merupakan langkah awal dalam meraih kesuksesan anak. Begitu pentingnya peran pendidikan, sebanyak 86% orang tua di Indonesia memilih mengorbankan tabungan pensiun demi memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak mereka.
Hal itu didukung dengan fakta lebih dari 70% orang tua di Indonesia masih mengandalkan pendapatan bulanan untuk biaya pendidikan anak dan seperempatnya mengaku tidak memiliki referensi tentang besarnya dana pendidikan yang harus dialokasikan.
Melalui acara ini, masyarakat berkesempatan menggali informasi lebih dalam dari pakar pendidikan mengenai tema-tema menarik di antaranya pola asuh anak di era digital, serta tren pendidikan yang mampu meningkatkan potensi dan daya saing anak.
Sun Life memahami bahwa era digital juga berperan penting menambah wawasan anak untuk mencoba berbagai hal baru yang sesuai dengan minat dan aspirasi anak. Untuk itu, Sun Life juga menghadirkan sekolah non-formal, seperti sekolah musik, seni, robotik, coding, fotografi, jurnalistik, bahkan sekolah boga, sebagai referensi bagi keluarga Indonesia dalam membantu mengembangkan potensi anak.
“Sun Life Edufair 2017 menjadi momentum yang tepat untuk membangun perspektif terutama bagi generasi muda yang tumbuh di era digital. Perspektif baru ini penting karena memiliki implikasi pada perencanaan keuangan yang sesuai dengan pendidikan yang akan ditempuh. Dengan cara pandang baru yang sesuai dengan perubahan zaman, orang tua di Indonesia,” kata Elin Waty.
Orang tua diharapkan mampu mempersiapkan perencanaan keuangan yang tepat untuk mendukung keberlangsungan pendidikan putra-putrinya tanpa harus mengorbankan prioritas-prioritas lain seperti yang saat ini masih terjadi, tutur Elin Waty.
Sun Life juga berharap pemahaman mengenai perkembangan dunia pendidikan akan terus meningkat, dan semakin banyak keluarga Indonesia yang sadar untuk mulai menyusun perencanaan keuangan yang tepat untuk pendidikan anak.
Acara ini sekaligus momentum yang tepat untuk membangun perspektif terutama bagi generasi muda yang tumbuh di era digital. Perspektif baru ini penting karena memiliki implikasi pada perencanaan keuangan yang sesuai dengan pendidikan yang akan ditempuh.
Dengan cara pandang baru yang sesuai dengan perubahan zaman, orang tua di Indonesia diharapkan mampu mempersiapkan perencanaan keuangan yang tepat untuk mendukung keberlangsungan pendidikan putra-putrinya tanpa harus mengorbankan prioritas-prioritas lain seperti yang saat ini masih terjadi.
Bersamaan dengan ini, Sun Life meluncurkan portal informasi Bright Education (www.brightedu.co). Portal informasi ini merupakan referensi pendidikan dan perencanaan keuangan jangka panjang keluarga Indonesia. Karena itu Sun Life Edufair 2017 ini merupakan bagian dari salah satu kegiatan sebagai bentuk kepedulian dari pihak perusahaan asuransi Sun Life.
Nah…tunggu apa lagi? Bagi ibu-ibu dan bapak-bapak pasangan muda, silahkan bergabung ke Asuransi Sun Life mumpung anak masih kecil atau mungkin anak masih dalam perencanaan? Sedang bagi yang masih jomblo maka lekas-lekaslah mencari pasangan dan jangan lupa untuk bergabung dengan Asuransi Sun Life, biar termasuk orang tua yang kekinian hehehe…..